Kata mahat berasal dari maek, yang artinya mayat. Setiapmenhir selalu menghadap ke arah Gunung Sago (timur laut). Menurut mitos, orang dahulu menganggap Gunung Sago sebagai Tuhan. Dan bisa jadi sebuah alasan kalau mayat yang dikubur nisannya (menhir) menghadap Gunung Sago.
Namun yang lebih misteri ketika penulis mewancarai salah seorang pengunjung dari sana. Pernah di tahun 1980-an ada peneliti dari Jakarta dan Australia yang meneliti menhir tersebut dan membawa beberapa sampel menhir ke laboratorium untuk pengujian. Dan hasilnya menhir di Mahat sudah ada sejak 3 SM sampai 1 Masehi.
Dan tentu selama yang kita ketahui, sejarah ditentukan dari kapan ditemukannya tulisan. dan selama ini yang kita ketahui awal sejarah Indonesia dimulai dari prasasti Kutai abad ke 7 di Kutai, kalimantan Timur.
Related Posts :
Pakaian Adat Lambak Ampek di Nagari Koto nan Gadang Payakumbuh
Pakaian Lambak
Ampek, dalam upacara adat perkawinan Koto nan Gadang digunakan pada prosesi
upacara Dulang Paanta (Dulang
Pengantar) yaitu… Read More...
Busana Perempuan Minang Dalam Kebenaran Islam
Pendahuluan
Perempuan (Kawi) menyimpan arti pemimpin (raja), orang pilihan, ahli,
yang pandai, pintar dengan segala sifat keutamaan y… Read More...
Tahukah Kamu Monumen Terbesar di Pulau Sumatera bernama Monumen Michiels
Pernahkah dunsanak membayangkan bahwa di Padang pernah berdiri sebuah monumen terbesar di pulau Sumatera? Jika belum, mari tengok gamba… Read More...
Marosok, Tradisi Dagang Sapi di Minangkabau
Ada yang menarik di Pasar Ternak Koto Baru, Kabupaten Tanah Datar,
Sumatra Barat, tiap Selasa. Keunikan itu bukan lantaran pasar yang h… Read More...
Larangan Dan Pantangan Seorang Penghulu
Larangan dan pantangan bagi seorang penghulu di dalam adat Minangkabau dapat dibagi dalam dua garis besar, yaitu :
Mengerjakan seti… Read More...